Rabu, 23 September 2009

McCain Nasehati Obama Tuk Tambah Pasukan ke Afghanistan


McCain Nasehati Obama Tuk Tambah Pasukan ke Afghanistan

WASHINGTON (Arrahmah.com) - Senator AS, John McCain menasehati Presiden Barack Obama untuk mengikuti rekomendasi komandan di Afghanistan, yang meminta untuk meningkatkan jumlah tentara lebih banyak lagi ke Afghanistan.

Republik Arizona telah memperingatkan Obama pada Selasa (22/9) bahwa ia akan membuat resiko untuk kehidupan Amerika jika tidak mengirimkan lebih banyak tentara ke afghanistan.

"Setiap hari yang berlalu, jika kamu tidak juga menemukan strategi yang mampu membawa sukses dan mengakhiri perang secepat mungkin, maka akan membawa kehidupan Amerika dalam bahaya," ujar McCain.

Presiden Obama hingga kini masih mempertimbangkan penambahan pasukan seperti yang diminta Jenderal McChrystal dan mengatakan kemungkinan penambahan pasukan akan dilakukan tahun depan.

Mungkin Obama memikirkan biaya yang akan menguras kantong negara jika ia terus menuruti permintaan penambahan pasukan yang pada faktanya tidak menghasilkan apapun. Semakin banyak pasukan dikirim ke Afghanistan, maka akan semakin banyak pula jenazah tentara AS yang kembali ke negaranya. (haninmazaya/arrahmah.com)

Selasa, 22 September 2009


The Next Noordin M Top

Noordin M Top boleh saja telah tewas. Tapi kelompok teroris akan terus beregenerasi. Setelah Noordin, diduga kuat Syaifudin Zuhri akan menjadi the next gembong teroris.

"Sangat mungkin Syaefudin, dia bisa mempengaruhi orang, merekrut," kata mantan pemimpin Jamaah Islamiyah (JI) Nasir Abbas saat dihubungi detikcom melalui telepon, Jumat (18/9/2009).

Memang, lanjut Nasir, di antara para buron teroris atau pelaku teror yang belum tertangkap, belum ada yang memiliki kualitas seperti Noordin. "Untuk sekadar memimpin Syaefudin bisa," tambahnya.

Apalagi untuk menumpas para pelaku teror ini, akar permasalahan bukan pada sosok Noordin. "Tapi paham yang keliru, lihat saja yang terjadi di Poso atau Ambon. Di sana pemimpinnya bukan Noordin," terangnya.

Hal senada juga disampaikan pemerhati teroris Hermawan Sulistyo. Menurut dia, Syaefudin Jaelani kemungkinan besar pun akan dimunculkan oleh pemerintah sebagai ikon baru pengganti sosok Noordin sebagai gembong teroris.

"Tekniknya memang begitu, karena yang repot kemudian kalau ada pemboman dan tidak diketahui siapa pelakunya," jelas pria yang akrab disapa Kiki ini.

blogger templates | Make Money Online